detik24.com. Belakangan ini, keberadaan anak-anak Funk cukup marak terlihat di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Rokan Hulu. Penampilan mereka ketika di jalan cukup mudah ditandai, mengenakan pakaian serba hitam, rambut gondrong, dan pakaian ada sobekan, dan kerap kali membawa gitar sembari mengamen baik di rumah makan, kafe, dan lampu merah
Soroti masalah tersebut tokoh masayarakat Rohul Agus (57) dan Pendiri Rohul H.Ham (68) mengusulkan agar Dinsos dan Pol PP memberi perhatian pada keberadaan anak-anak punk ini. Menurutnya Dinas Sosial Rohul mesti mengambil langkah konkret menanggapi keberadaan mereka di Rohul Misalnya dengan melakukan pembinaan agar mereka tak berkeliaran di jalan sebab menurutnya, keberadaan anak-anak Funk di jalan ini kerap kali merusak estetika Kabupaten yang di juluki Negeri Seribu Suluk.
‘’Keberadaan anak-anak Funk di wilayah kita ini jadi persoalan. Apalagi ada yang menggendong anak kecil dan mencegat mobil dijalanan bahkan tidur di Fujasera kelurahan Pasir Pengaraian Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu, Ujarnya Kepada Reporter Media, Selasa (26/2/2024) Sore.
Red.