BAGAN-SIAPIAPI | detik24.com. Pasca coffee morning Kominfotiks Rohil di lantai 7 Kantor Bupati Rohil,Selasa (3/9/2024) lalu,Rabu (4/9/2024) hari meninggalkan beragam komentar dan isu dikalangan awak media .
Terkhusus yang neliput di di Rohil dan khususnya di ibu kota pemerintahan Kabupaten di Bagansiapiapi.
Bagaimana tidak, diacara yang diklaim Kadis Kominfotiks Rohil,Indra Gunawan diikuti 60 orang wartawan ini,Kadis ini sempat melontarkan ungkapan ” Kompor ” pasca pembayaran 2 buah iklan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah lalu atau Mei 2024 lalu.
Di acara yang dihadiri Kasi Intel dan Kasi Datub Kejari Rohil,Indra Gunawan menyebutkan saat ini terdata 350 lebih media di Rohil menjalin kerjasama dengan pihaknya.
Pertanyaan yang kini timbul,dari mana Kominfotiks Rohil memperoleh media tersebut .
Ada pula wacana bahwa Kominfotiks Rohil akan membuat data base e-wartawan di Rohil.
E-Wartawan yang digagas itu kini jadi cemooh kalangan media.
Karena tidak memiliki dasar hukum dan tidak merupakan kewenangan Dinas level Kabupaten ini untuk mengkotak-ngotakan wartawan.
” Coba mana data itu,apa betul ada 350 lebih media di Rohil, yang perlu ditertibkan adalah honorer mereka yang nyambi jadi wartawan, Biro media, kita minta APH menyelidikinya, ” Ucap beberapa wartawan kepada reporter media ini.
Beredar pula informasi ada 103 honorer di OPD ini nota bonenya jika ada kegiatan menadi awak media saat mengikuti acara di luar Rohil.
Pasca coffee morning yang mendatangkan Narasumber dari Kejaksaan Rohil untuk pemateri,wartawan meminta pihak berkopenten melihat arsip tentang adanya laporan terhadap Kominfotiks Rohil beberapa waktu lalu .
” Kalau saya mau didata, masuk data base e-wartawan oleh Kominfotiks Rohil, saya kira itu tidak wewenang mereka,saya wartawan teregister di Dewan Pers, tercatat di PWI Riau sejak Tahun 1990, ” Ucap H.Yan Faisal,peraih penghargaan 25 Tahun pengabdian dari PWI Riau dan Penghargaan 33 Tahun dari IWO Riau,Tahun 2023 lalu.
Red.